Intermittent fasting adalah pola makan yang di mana seseorang melakuan periode puasa selama beberapa jam atau hari tertentu, dan kemudian makan dan minum dalam waktu tertentu yang telah dilakukan.
Metode atau pola makan ini cukup populer dikalangan masyarakan dan health enthusiast terutama yang ingin menurunkankan atau mejaga berat badan ideal.
Namun, ada beberapa kesalahan yang kerap dilakukan orang menjalankan intermittent fasting ini, yang kemudian membuat mereka jadi tidak konsisten ataupun "gagal" dalam menjalankan pola makan ini.
Berikut 7 kesalahan yang umum dilakukan:
- Terlalu sedikit minum air putih sehingga kebutuhan air gak tercukupi: minum yang cukup punya manfaat untuk ‘bersih-bersih’ tubuh
- Overeating pas jam makan, gak bisa kontrol makan: Merasa belum kenyang
- Makan terlalu banyak atau terlalu sedikit selama jendela makan: Penting buat mencukupi kebutuhan nutrisi, kalori dll yang dibutuhkan tubuh selama melakukan intermittent fasting
- Jam tidur & kualitas tidur yang buruk: tidur kurang dari jam normalnya & kualitas yang gak baik menyebabkan stres yang bisa meningkatkan hormon kortisol
- Mudah menyerah setelah 3-5 trial days: Diperlukan konsistensi dalam menjalankan intermittent fasting supaya berprogress & untuk melatih lambung
- Gak ‘tracking’ progress yang dijalani: Selain perencanaan, tracking progress juga dibutuhkan untuk tracking apa yang kamu makan, kondisi tubuh yang dirasakan, berapa BB yang kamu dapatkan
- Terlalu mengandalkan diri sendiri: Daripada terlalu sibuk menghindari makan, lebih baik menyibukkan diri dengan kebiasaan baik seperti exercise, coba meal prep, dll.
So, sekarang kamu sudah tau kan kesahalan yang umum terjadi saat sedang intermittent fasting? Yuk coba dihindari kesahalan-kesalahan di atas, biar intermittent fasting kamu bisa lancar dan konsisten! Semangat!!